Sabtu, 21 Juli 2012
Jawaban Ilmiah Terhadap Buku Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi
Jawaban Ilmiah Terhadap Buku Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi
Posted on 9 Juni 2011
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Alhamdulillah, dengan pertolongan-Nya, kami bisa menyelesaikan buku pertama yang berjudul: Salafi, Antara Tuduhan dan Kenyataan (Jawaban Ilmiah Terhadap Buku Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi) karya Syaikh Idahram. Insya Allah Ta’ala akan menyusul buku selanjutnya dalam rangkaian jawaban ilmiah terhadap kelompok-kelompok yang menyimpang dari jalan yang benar.
Berikut ini daftar isi (sementara) buku pertama:
Kata Pengantar
Muqaddimah
Jawaban Terhadap Prof. Dr. KH. Said Agil Siraj, M.A. (Ketua Umum PBNU)
Jawaban Terhadap KH. Dr. Ma’ruf Amin, M.A. (Ketua MUI)
Biografi Singkat Asy-Syaikh Al-Mujaddid Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah
Pujian para Ulama dan Tokoh Dunia kepada Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah
Mengkritisi Istilah Wahabi
Tentang Penamaan Salafi
Meluruskan Kedustaan Sejarah Versi Syaikh Idahram
Penyerangan Terhadap Karbala
Pertempuran di Hijaz (Makkah, Madinah, Thaif dan sekitarnya)
Penaklukan Kota Uyainah
Lagi, Tuduhan Dusta Idahram terhadap Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah Atas Pembunuhan Utsman bin Mu’ammar
Belum Puas, Idahram Kembali Melemparkan Tuduhan Dusta Atas Pembunuhan Penduduk Ahsaa dan Qashim
Pembantaian Jamaah Haji Yaman
Pembantaian Jamaah Haji Iran
Melarang dan Menghalangi Umat Islam dari Menunaikan Ibadah Haji
Kisah Peperangan dengan Penguasa Turki Utsmani
Tuduhan Membakar Buku-buku Perpustakaan
Terlalu Banyak Kedustaan dan Pemutarbalikan Fakta [sebagian pembahasannya ada di catatan kaki]
Kebaikan Pemerintah Saudi untuk Kaum Muslimin Dunia
Kebaikan Ulama Saudi untuk Kaum Muslimin Dunia
Keteladanan Mufti Saudi Arabia dan Ketua Umum Rabithah Al-‘Alam Al-Islami di masanya, Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah
Yang Perlu Dicermati
Meluruskan Penakwilan Hadits-hadits tentang Khawarij Versi Syaikh Idahram
Tidak Beradab kepada Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam
Waktu Kemunculan Mereka adalah “di Akhir Zaman” [Takfir (Pengkafiran) Syaikh Idahram Terhadap Kaum Muslimin]
Mereka Muncul dari Najd: Negeri Sumber Fitnah & Kegoncangan
Tanduk Setan Berkali-kali Muncul dari Najd hingga Kedatangan Dajjal
Ciri-ciri Mereka Bercukur (Plontos), Celana Nggantung, dan Memecah Belah Umat
Dzul Khuwaishirah dari Keturunan Bani Tamim
Indah Perkataannya Namun Jelek Perbuatannya
Meluruskan Kesalahan Menepis Kedustaan
Tuduhan dan Jawaban: Secara Umum, Sering Mengeluarkan Fatwa Menyimpang dan Berbahaya (judul-judul di bawah ini seseuai dengan judul-judul yang ada dalam buku Sejarah Berdarah)
Fatwa Syaikh Ali Al-Khudair: Boleh berdusta dan bersumpah palsu demi agama khusus para da’i dan muballigh
Fatwa Syaikh ‘Aidh Ad-Duwaisari: Boleh menipu Syi’ah dan orang-orang lain yang berfaham sesat
Fatwa Syaikh Sulaiman Al-Kharasyi: Boleh merampok harta orang-orang sekuler, serta halal nyawa dan kehormatan mereka
Fatwa Syaikh Ibnu Baz: Boleh menghancurkan website/situs seseorang atau lembaga tertentu, mencuri password dan memata-matai email demi dakwah Salafi Wahabi
Fatawa Syaikh Bin Baz rahimahullah: Bumi ini tidak berputar, karena akan meruntuhkan akidah Allah turun ke bumi
Fatwa Syaikh Ibnu Jibrin: Fatwa jihad terhadap Syi’ah dan wajib melaknat mereka
Fatwa Dewan Fatwa Tetap (Lajnah Daimah): Haram menabur bunga di atas makam
Fatwa Syaikh Ibnu Utsaimin: Haram belajar Bahasa Inggris
Fatwa Syaikh Nashir Al-Fahd: Haram bertepuk tangan, haram ucapan salam dan penghormatan dalam latihan militer
Fatwa Syaikh Abdullah An-Najdi: Haram bermain bola sepak
Fatwa Syaikh Hamud Ibnu Aqla Asy-Syu’aibi: Halal nyawa dan kehormatan Abdullah Ar-Ruwaisyid, penyanyi Kuwait
Fatwa Ulama-ulama Besar Saudi (Haiah Kibar Al-Ulama): Haram game Pokemon dan sejenisnya bagi anak-anak
Fatwa Syaikh Utsman Al-Khumais dan Sa’d Al-Ghamidi: Haram penggunaan internet bagi kaum wanita
Adam (‘alaihissalam) Bukan Nabi, Bukan Juga Rasul Allah
Neraka Tidak Kekal dan Orang-orang Kafir Tidak Diazab Selamanya
Talak Istri Ketika Haid Tidak Sah
Haram Wanita Mengendarai Mobil
Haram Wanita Berbicara di Sisi Lelaki
Zikir La Ilaaha Illallah Seribu Kali Sesat dan Musyrik
Ziarah Kubur bagi Wanita Dosa Besar
Haram Memotong Jenggot, Apalagi Mencukurnya
Haram bagi Wanita Mengenakan Pantalon (Celana Panjang)
Shalawat Setelah Adzan Dosanya Sama dengan Perzinaan
Meletakkan Ranting Pohon di atas Makam Tidak Pernah Disyari’atkan
Haram Ziarah ke Makam Rasulullah (shallallahu’alaihi wa sallam)
Kalimat Shadaqallahu al-Azhim Bid’ah dan Sesat
Lelaki Haram Mengajar Anak Perempuan, dan Perempuan Haram Mengajar Anak Lelaki
Muslim/Muslimah yang Tidak Shalat Berjamaah Haram Dinikahi
Haram Membangun Menara Masjid
Pengumuman tentang Berita Kematian Haram
Membaca Al-Qur’an untuk Mayit Haram dan Pelakunya Diazab
Ucapan Selamat Pagi, Selamat Siang dan Ucapan Sejenisnya Berdosa
Membaca Bismillahi ar-Rahmani ar-Rahim Secara Lengkap Sesat, Bid’ah dan Tercela
Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri/Adha Sesat
Haram Mengucapkan Anjuran Wahhidullah (Esakanlah Allah) (dan Laa Ilaaha Ilallah) [Beberapa Kaidah Mengenal Bid’ah]
Haram Membawa Jenazah dengan Mobil Jenazah/ Ambulan
Haram Berbahasa Asing Selain Arab
Haram Wanita Bepergian Sendiri Meskipun Aman
Haram Wanita Pakai Baju Abaya (Longdress)
Haram Menggunakan Tasbih (Subhah)
Kerancuan Konsep & Manhaj Salafi Wahabi, Benarkah?
1. Penisbatan Kata “Salafi” Tidak Benar & Rancu
Dalil-dalil Kewajiban Mengikuti Pemahaman Salaf
Dalil Al-Qur’an
Dalil As-Sunnah
Ijma’ Ulama
Jawaban Atas Kerancuan (Syubhat)
Syubhat Pertama: Allah Ta’ala Memerintahkan untuk Mengembalikan kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah bukan kepada Pemahaman Salaf
Syubhat Kedua: Setiap Muslim yang Memenuhi Syarat Dalam Memahami Teks Agama Tidak Harus Mengikuti Pemahaman Salaf
Syubhat Ketiga: Salaf Berbeda dalam Berbagai Masalah, Salaf Mana yang akan Diikuti?
Syubhat Keempat: Mengikuti Salaf berarti Menyelisihi Mayoritas Umat (As-Sawadul A’zhom)
2. Tidak Ada yang Namanya Mazhab Salaf, Benarkah?
1) Al-Qur’an Makhluk atau Bukan? [Ulama sepakat Al-Qur’an adalah kalamullah dan bukan makhluk, tidak ada perbedaan pendapat dalam masalah ini]
2) Masalah Nabi shallallahu’alaihi wa sallam Melihat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala Ketika Isra Mi’raj
3) Persoalan Melihat Allah pada Hari Kiamat
4) Masalah Timbangan Hari Akhirat
5) Perbedaan dalam Takwil dan Tafwidh
6) Perbedaan tentang Sahabat yang Paling Afdhal
3. Apa yang Salah dengan Slogan “Kembali kepada Al-Qur’an dan Sunnah”?
4. Mengkritisi Klaim “Berdasarkan Al-Qur’an dan Sunnah Shahihah”
5. Kesamaan Salafi dengan Khawarij
Fatwa Ulama Salafi tentang Aksi Teroris Khawarij
Nasihat kepada Teroris Khawarij
Penutup
sumber : www.nasihatonline.wordpress.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar